wanita idaman

Cantik
Semua cowo pasti pengen pendamping hidup yang cantik bak ratu Cleopatra, tapi wajah cantik aja apa sudah cukup? Ya jelas nggaklah, coz percuma aja wajah cantik tapi kelakuan minus. Kecantikan dan tawadhu adalah dua hal yang paling dicari oleh para lelaki pencari pendamping hidup. Jadi,cantik itu gak harus glamour atau obral aurat, tapi cantik itu bagaimana wanita menjaga kecantikannya untuk kelak dipersembahkan kepada suaminya.

Muslimah yang taat
Kenapa muslimah tipe ini paling banyak dicari oleh para lelaki? Itu dikarenakan wanita yang bertakwa sudah pasti mengetahui hak dan kewajiban seorang muslimah yang baik, dan setelah menikah pun ia akan berusaha memberikan hak kepada suaminya dan menunaikan kewajibannya sebagai istri.

Loyal sama muslimah yang lain
Wanita shalihah gak bakal berteman kecuali sama wanita mukminah dan shalihah. Dia tahu karena hanya merekalah yang layak dijadikan teman, dijadikan saudara, dan diperlakukan dengan cara yang baik.

Cinta Allah
Wanita yang baik adalah wanita yang tidak mengabaikan kewajiban syariatnya. Dia akan tunduk dan patuh kepada Allah, selalu berhubungan dengan Al-Qur’an, dan selalu mendekatkan diri kepada Allah dengan mengerjakan ibadah wajib dan sunnah.

Menutup auratnya
Kita sadar bahwa aurat wanita itu begitu mahal, makanya para wanita pun harus sadar dan lebih menjaga kesucian auratnya. Sebab, lelaki mana pun pasti menginginkan pendamping hidup yang suci lahir dan bathinnya. Suci artinya adalah wanita itu tidak pernah mengobral auratnya pada siapapun apalagi sampai bersentuhan dengan orang yang bukan mahramnya.

Inilah sebagian gambaran dari wanita-wanita yang pantas dijadikan pendamping hidup, wanita yang bahagia dan membahagiakan pasangannya. Tidak ada kebahagiaan bagi seorang laki-laki yang bisa menyerupai kebahagiaan yang dihasilkan oleh wanita shalihah.

Dari Abu Umamah, dari Rasulullah shalallahu alaihi wasalam, beliau bersabda, “Tidak ada yang bisa dianbil manfaatnya oleh seorang mukmin yang lebuh baik baginya sesudah takwa kepada Allah selain dari istri yang shalihah. Jika orang mukmin itu memerintahnya, maka dia menaatinya, jika orang itu memandangnya, maka dia membuatnya senang, jika orang mukmin itu memberinya pembagian, maka dia menerimanya dengan baik, dan jika orang mukmin itu tak ada disampingnya,maka ia akan menjaga diri dan hartanya.”.(Riwayat Ibnu Majah)

disunting di majalah elfata