About Me

Foto saya
dri fotox yng qm, mnurutmu gmana???ga la yaw,sfat tidak mencrminkan drai bgaimana tnpan seseorankn. yag jlasx aq orgx smpl,Q suka yg sesua2 i2 jls tnpa berblit2 n tntux sdrhna n rada serius

Selasa, 23 Desember 2008

Perawat itu........

Menata perawat masa depan menjadi baik adalah hal yang dididamkan oleh sekian banyaknya perawat guna membangun kinerja perawat kelak. Mengingat stigma-stigma masyarakat akan isu-isu negatif mengenai diri seorang perawat yang tindakan terhadap pasien. Sebagian menyatakan bahwa perawat itu pemarah , judes, tidak penuh kasih saying, kurang peduli, saya sebagai calon perawat maupun yang sudah berprofesi menyayangkan ini semua.

Betapa menyedihkan tugas mulia ini malah terkotori oleh isu-isu negative dari pandangan masyarakat. Melihat kenyataan denikian, hati saya tergerak untuk mengubah segala sesuatunya hal yang menjadi ketimpangan-ketimpangan pada saat ini. Dengan cara apa kita mengubah? Tentunya dengan mengubah pola pendidikan keperawatan sehingga menghasilkan peawat yang memiliki sumber daya manusia termasuk keefektifan parawat yang bagus, selain itu dapat merubah persepsi masyarakat yang awalnya negative menjadi hal yang menyenangkan.

Dalam hal SDM maka saya melakukan berbagai hal yang tentunya merujuk pada pembinaan internal dan eksternal. Pembinaan internal yang saya maksud adalah pembinaan pada diri sendiri baik itu spiritual, jiwa, maupun jasmani. Sedangkan pembinaan eksternal merupakan hal yang menyangkut diluar diri pribadi contohnya bagi perawat bagaimana saya memperlakuakna pasien dengan baik. Mengkaji proses keperawatan dalam menerapkan asuhan keperawatan, tanpa harus menafikkan jika pembinaan internal berhubungan dengan eksternal. Karena kita tidak bisa mempengaruhi orang dan bersosialisasi dengan masyarakat banyak di lingkungan sekitar kita jika kita tidak menata diri kita terlebih dahulu.

Pertama saya tinjau Dari segi internal. Sebelum saya memaparkan lebih lanjut saya memaparkan Ciri Utama Manusia Menurut Agama dan saya kutip dari sebuah referensi, bahwa manusia adalah :

1. Makhluk paling unik à paling baik

2. Memiliki Potensi beriman Kepada Allah

3. Diciptakan untuk mengabdi kepada Allah

  1. Menjadi Khalifah di Bumi
  2. Mempunyai akal, kemauan/kehendak
  3. Bertanggung jawab atas perbuatannya
  4. Berakhlaq

Sesuai point 1 saya harus memenuhi locus of control internal saya bahwa saya cenderung untuk ttidak terus bergantung pada orang lain, segala permasalahan akan saya solusikan dengan hal-hal positif, bahwa saya hanya adalah satu, mahluk Allah yang unik, jadi saya tidak mungkin sama dengan orang lain. Saya harus menjadi diri sendiri yang lain dari pada yang lain serta tidak menyeleweng dari apa yang telah digariskan oleh Allah dalam atau apa yang difitrahkan oleh Allah. Saya harus mempunyai pemikiran yang kreatif dan inspiratif yang tidak terkekan oleh pengaruh orang lain, saya harus bebas beride tentunya dengan berpanduan pada teori-teori yang berkembang.

Sebagaimana yang kita ketahui bahwa manusia dalam meneluarkan tindakan tidak akan telepas dengan hal spiritual, masalah kejiwaan yang meliputi pikiran, perasaan, dan kehendak sehingga melahirkan suatu tindakan. Dari ketiga dimensi diri itu harus ada kesetaraan yang baik. Saya harus memiliki spiritual yang baik dalam hubungannya kepada Allah dsesuai fitrah apa yang Allah kehendaki kepada saya yaitu berakhlak, Memiliki Potensi beriman Kepada Allah, Diciptakan untuk mengabdi kepada Allah, Menjadi Khalifah di Bumi. Berhubungan denagn Tuhan tidak bisa kita pungkiri karena itulah merupakan causa prima atau penyebab pertama dari segala yang ada dimuka bumi ini. Walaupun saya memenuhi prinsip saya untuk berpikir bebas sesuai ide saya tapi tidak menafikkan juga akan keberadaan Allah dan tetap selalu berjalan sesuai dengan fitrah Allah

Saya yakin adanya Spritual yang sehat maka akan melahirkan pikiran, perasaan, dan kemauan yang sehat pula karena akan tetap selalu berpedoman pada apa yang dicetak birukan Allah kepada kita. Dan dengan saya memenuhi itu semua maka akan melahirkan tindakan yang sehat pula yang pada dasarnya akan berpengaruh pada diri sendiri khususnya dan orang banyak pada umumnya. Selain itu saya harus menata emosi saya dengan baik, semua manusia punya emosi tapi baik buruk pengaruhnya tergantung bagaimana cara kita mengolah emosi. Manusia berhak merasakan berbagai macam rasa tapi ketika rasa itu akan diinterpretasikan saya harus betul-betul mampu untuk mengolah/ memenage emosi tidak mengendalikan emosi agar melahirkan tindakan yang sehat

Selain itu saya harus membentuk mind-set diri saya, suatu sikap mental yang merespon bagaimana kita menginterpretasikan pada situasi dari berbagai situasi yang berbeda. Dengan itu semua maka akan membantu saya untuk menyelesaikan masalah-masalah dengan baik. Terlepas itu semua saya juga harus memiliki motivasi agar saya selalu punya semangat dalam bekerja serta dapat membantu dalam meringankan beban pasien mengingat bahwa kita tidak mengkaji satu sisi saja dalam menembuhkan pasien tetapi menyeluruh. Bukan hanya sisi biologis pasien tetapi juga psikologi dan sosialnya. Saya tidak bisa membantu pasien jika saya saja tidak mamppu menolong diri saya dalam berbagai persoalan hidup. Sebagai calon perawat masa depan saya senantisasa mengembangkan diri diri dan berusaha untuk mencapai kesehatan yang optimal bagi diri sendiri, akan lebih mampu menfasilitasi proses penyambuhan dan kesehatan yang seoptimal mungkin bagi orang lain.

Yang terpenting adalah saya akan memiliki pengalaman dan mengkaji pengalaman serta pintar mengambil hikmah dari pengalaman tersebut yang tentunya dikorelasikan dengan pengembangan ilmu karena saya tahu bahwa setiap perubahan zaman, pasti terdapat perubahan dan perkembangan, jadi harus terus mengupdate ilmu saya agar tidak ketinggalan zaman. Keintelektualan juga sangat penting bagi saya, maka itu saya harua galih lebih jauh lagi dan tidak pernah berhenti untuk membaca dan mencari pengetahuan lainnya

Kedua adalah pembinaan eksternal yang mana saya maksudkan disini adalah tindakan perawat terhadapa lingkungannya baik itu pasien maupun masyarakat banyak. Khusus pada pasien, sebagai calon perawat, saya harus melaksanakanprektik dngan menggunakan model keperawatan holistic yang berusaha menciptakan kondisi yang dapat meningkatkan kesehatan secara optimal, dalam merawat pasien saya akan menerapkan sikap menghargai yaitu menghargai pengalaman pasien sebagai suatu kesejajran untuk mempertahankan kesehatan atau untuk membantu proses penyembuhan pasien, saya akan berempati pada keluhan-keluhan yang dialami pasien tidak untuk bersimpati yang justru akan menambah kesedihan dan kecemasan yang dialami pasien. Selain itu saya akan selalu mengontrol kehendak dan tindakan terhadap pasien maupun orang lain agar pasien merasa nyaman dan tidak menciptakan rasa takut pada pasien begitupun juga orang lain mengingat prinsip bahwa tindakan apapun dan intervensi apapun yang dilakukan senantiasa memperhatikan kenyamanan dan keselamatan pasien.


posted by my self

Tidak ada komentar: